Kamis, Januari 29, 2009

Imlek




26 Januari 2009 lalu Tahun Baru Imlek 2560. Bukan karena Herman, Didi, Cliff, Siong, Asnah, Reni, Tuti, Yulce, dll-nya yang keturunan Cina aku menulis tentang perayaan ini. Bukan, bukan karena mereka. Tertarik saja untuk mencari info-infonya dan kucoba untuk kutuangkan ke dalam blogku.

Tahun ini katanya tahun kerbau, menurut katanya juga tahun kerbau ini tahun kerja keras. Jaman sedang susah, krisis global sudah menghadang. Bukankah kalo mau berhasil kita memang harus kerja keras?!

Gong Xi Fa Cai, apa benar itu artinya Selamat Tahun Baru? Menurut cerita mbak Felli Gong Xi Fa Cai itu suatu ungkapan harapan, best wishes, semoga semakin sukses dan “kekayaan” pun bertambah. Dan menurut mbak Felli, ucapan lengkapnya : Xin nian guai le gong xi fa cai, yang artinya Selamat Tahun Baru dan menyongsong the prosperous year, berkat yang melimpah.

Ceritanya, pada mulanya ucapan itu berkaitan dengan suksesnya panen yang dialami penduduk di tanah Tiongkok ratusan tahun Sebelum Masehi. Karena berkembangnya waktu ucapan itu berubah. Di Indonesia ucapan itu disesuaikan dengan keberadaan para saudara perantauan di tanah air yang baru. Ini membawa akibat yang diucapkan Gong Xi Fa Cai saja, yakni harapan sukses itu, Xin nian guai le kurang diperhatikan. (Ohh… begitu to ceritane, baru tahu aku).

Selasa, Januari 27, 2009

Caleg

Maraknya Pemilu 2009 sudah terdengar gaungnya sejak tahun kemarin. Banyak orang berlomba-lomba men-CALEG-kan diri untuk menduduki kursi-kursi di DPR, DPRD.
Disepanjang jalan banyak gambar-gambar caleg beserta gambar & nomer parpol yang mengusung mereka bertebaran dimana-mana. Kota tampak begitu kotor jadinya.

Aku sering berpikir apakah mereka itu (yang mencalonkan diri sebagai legislatif) mampu membawa aspirasi rakyat? Apa mereka semua paham tentang politik?
Artis-artis ibukota juga ga kalah “nekat” berlomba-lomba menjadi caleg dari sebuah parpol tanpa kita tahu kredibilitas mereka di politik. Begitupun teman-temanku, beberapa dari mereka dengan yakin dan nekatnya mencalonkan diri sebagai legislatif. Dan maaf-maaf aku pribadi tidak yakin akan kemampuan mereka untuk duduk sebagai wakil-wakil rakyat. Geli rasanya melihat tingkah laku mereka. Sadar ga sih mereka?

Menjabat dijajaran legislatif itu artinya memimpin, dan memimpin bukan hanya sekedar aji mumpung dan takdir yang Maha Kuasa alias ikut-ikutan selagi ada kesempatan. Ini menyangkut kepentingan rakyat banyak. Kepentingan Negara Indonesia. Jangan main-main…!!

Memang sih tidak semua dari mereka tidak mempunyai bakat sebagai seorang politisi. Contoh artis yang sudah duduk di DPR RI sudah ada, bahkan yang menduduki kursi sebagai wakil Gubernur dan wakil Bupati pun ada. Tapi yang lainnya ikut-ikutan saja? Mumpung masih ngetop dan mumpung ada kesempatan? Bagaimana teman-temanku yang sedang harap-harap cemas menunggu waktu pemilihan nanti sembari sibuk mempromosikan diri dengan kemampuan nol mereka tentang politik? Sepertinya banyak hal yang membuatku ragu akan kemampuan mereka. Gimana tidak, ujug-ujug (tiba-tiba) jadi caleg dengan nomor urut pucuk yang sebelumnya ga pernah berurusan dengan politik. Asal ada kesempatan, okelah…! Persis ajang orang cari pekerjaan atau sekedar meningkatkan gengsi? Atau mungkin alih profesi mencari tambang duit baru? Ck ck ck ......

Tapi terlepas dari itu semua, kapan ya orang-orang Indonesia mempunyai pemikiran yang lebih maju tentang kepentingan bersama (bukan kepentingan pribadi-red) yang merupakan inti dari Pancasila!?? Hmmm… Ya kita tunggu saja!! Jangan lupa sambil berdoa!
(Obrolan malamku dengan teman kututup dan Hp ku off kan karena aku tidak mau diganggu dering telepon lagi malam ini. Jam sudah menunjukkan 24.55 WIB)

Jumat, Januari 16, 2009

Dajjal Jahanam Itu Bernama...???

Kenapa selalu saja ada perbedaan perlakuan, antara : nuklir haram buat Iran, tetapi terserah
saja semau-maunya buat Israel yang dengan buas meluluh lantakan bumi Palestina, membunuh orang-orang yang tidak berdosa. Persis seperti ladang pembantaian manusia. Sungguh sadis..!!
Adilkah ini?

Begitu pula pembedaan sanksi bagi mereka. Untuk sekadar meneruskan program nuklir Iran terkena sanksi embargo dll secara bertubi-tubi. Tapi Israel yang membandel dan bertindak semaunya cuma dapat kecaman basa-basi belaka. Israel seakan budeg/tuli, buta, mati hati nurani mereka tidak mendengarkan seruan dunia untuk menghentikan serangan mereka yang biadab itu.
Maka, begitu pula akhirnya saat si Dajjal Jahannam itu kembali mengebom Palestina. PBB seakan tidak berdaya menghadapi gempuran Israel yang semena-mena. Terbukti seruan resolusi Dewan Keamanan PBB yang meminta Israel menghentikan perang, menarik mundur pasukannya dan membuka blokade ekonomi di jalur Gaza pun tidak mereka indahkan. Amerika...? Jangan ditanya karena mereka adalah sekutu Israel sejati.

Ahh…, betapa susah bereaksi yang pas buat keganasan anjing-anjing Israel itu. Tapi, untuk tetap waras dan berbaik hati terus kepada mereka rasanya tak tahan lagi diri ini. Mereka memang layak dimusnahkan–kecuali jika mereka bertobat, tapi apa mungkin dajjal-dajjal jahanam itu mau bertobat? Atau adakah lagi peristiwa mengerikan menghantam orang-orang yang tidak berdosa di belahan bumi lain?? Layaknya serangan 11 September 2001 yang lalu. Semoga tidak, karena saling membalas bukan jalan keluar yang bijaksana. Berhentilah berperang!! Ciptakan perdamaian di bumi ini.

Beri kami kekuatan ya Allah agar tetap mampu berdiri tegak di jalan-Mu. Selebihnya kami mungkin akan terus berdoa agar tak kehilangan jati diri dan tetap mampu berintrospeksi.

Jumat, Januari 09, 2009

VW Beetle Item

Malam Sabtu sepi di Jogja, tepatnya di rumahku. Pada kemana sih orang2…?? Bukannya sehari-harinya memang sepi di rumahku. Ahh... kayak orang dongo' aja aku ini, udah tau sepi masih nanya-nanya lagi.

Hhmmmm….baru jam 10.33 pm, masa' udah harus tidur sih?! Besokkan hari Sabtu. Boleh donk kali ini lebih malem dikit tidurnya. Kantor agak santai walaupun aku masih punya kerjaan yang masih nyangkut dipikiran.

Sore tadi aku sempat ngobrol bareng teman-teman. Ada Ge yang sedang di Manado, Ida dan Rio di Jakarta, Odhie di Palembang. Awalnya sih Ge yang nelpon aku duluan, pas aku baru selesai mandi sore, lalu Ida masuk dan selanjutnya kita konferens. Kemudian malamnya Cliff telpon aku, cuap-cuap sana sini sampe kuping panas. Tiba-tiba obrolan terputus. Waah... gangguan jaringan, gerutuku. Kucoba untuk menghubunginya, tetapi..... damn!! Hp sudah di off kan tanpa permisi dulu.

Ting tong ting tong ting tong......

Oh My God...., aku sempat lihat gambar VW Beetle baru warna item ini tadi. Keren bangeeet....!! Pasti mahal harganya yaa.
Kapan aku bisa punya mobil sebagus itu?
Aku mau tidur dulu ahh..., siapa tau bisa mimpi punya mobil bagus ini. Lumayan walaupun cuma mimpi.......

Rabu, Januari 07, 2009

Freedom And Justice For Palestine













Senin, Januari 05, 2009

Peace...!!







Jumat, Januari 02, 2009

Tahun Baru 2009


Postingan pertamaku di tahun 2009. Pendek, karena masih pemanasan.
Semoga lebih rajin dan kreatif untuk meng- update blog. Dan....
Semoga di tahun 2009 ini membawa keberuntungan bagi hidupku. Amiiiiin......